{ "layout": "simple", "featuredPost": false, "infiniteScroll": false, "lazyLoadImages": true, "lazyLoadIframe": true, "showAnimation": false, "transitionEffect": "none", "menuStyle": "minimal", "font": "system-ui", "fontSize": "16px", "primaryColor": "#ffffff", "secondaryColor": "#000000", "accentColor": "#0077cc", "darkMode": false, "adsLazyLoad": true, "adsLoadDelay": 2500, "enableSharing": false, "showBreadcrumbs": false, "enableSearch": true, "enablePreload": true, "preconnectDomains": [ "https://fonts.googleapis.com", "https://fonts.gstatic.com" ], "preloadResources": [ "/favicon.ico" ], "removeJquery": true, "minifyCssJs": true, "combineCssJs": true, "deferJs": true }

Pemko Gunungsitoli dan YAKOPI Bekerjasama untuk Melawan Perubahan Iklim dan Memperteguh Ekosistem Pesisir

Table of Contents

DIDATA NIAS | Acara Penandatanganan Kesepakatan Bersama yang berlangsung pada Jumat, 31 Mei 2024, dihadiri oleh Pemerintah Kota Gunungsitoli dan Yayasan Konservasi Pesisir Indonesia (YAKOPI). Peristiwa ini diadakan sebagai respon terhadap ancaman yang tengah dihadapi oleh negara kita, yaitu perubahan iklim yang semakin luar biasa dampaknya. Kota Gunungsitoli pun tidak luput dari ancaman tersebut. Salah satu bukti yang paling nyata adalah kemarau yang berkepanjangan dan memberi dampak negatif terhadap ekosistem pesisir kota tersebut.


Pemko Gunungsitoli dan YAKOPI Bekerjasama untuk Melawan Perubahan Iklim dan Memperteguh Ekosistem Pesisir


Menuju pemulihan ekosistem laut dengan YAKOPI

Wali Kota Gunungsitoli, Sowa'a Laoli, SE, M.Si., menyampaikan harapannya dalam menjamu kehadiran YAKOPI di kota tersebut. YAKOPI dikenal atas inisiatifnya yang berorientasi pada pelestarian dan restorasi ekosistem pesisir. Mereka juga berencana untuk mengadakan serangkaian program agroforestri dan pemberdayaan masyarakat sebagai langkah mitigasi perubahan iklim.


"Kalian telah hadir dengan tujuan yang mulia dan kami berharap ada semacam peningkatan kualitas ekosistem pesisir kita, yang pada akhirnya akan membawa dampak positif terhadap perkembangan ekonomi masyarakat," ungkap Wali Kota Sowa’a Laoli, SE, M.Si.


Menghadapi perubahan iklim melalui solusi alam

Wali Kota Gunungsitoli menambahkan harapannya atas inisiatif-inisiatif baru dari YAKOPI yang dapat diadopsi oleh kota Gunungsitoli. Dia melihat kebutuhan dan pentingnya pendidikan kepada masyarakat tentang bagaimana mitigasi perubahan iklim bisa diimplementasikan melalui solusi yang berbasis alam, seperti penghijauan. Dia juga menekankan pentingnya membangun infrastruktur pertanian yang resilien terhadap perubahan iklim.


"Dengan edukasi yang tepat dan perencanaan yang baik, kita bisa memanfaatkan solusi alam untuk mitigasi perubahan iklim dan membangun infrastruktur pertanian yang kuat sehingga masyarakat kita tetap berdaya demi menjaga kestabilan ekonomi di masa depan", ujar sang Wali Kota.


Partisipasi aktif dalam program YAKOPI

Lebih jauh, Wali Kota mengajak semua perangkat pemerintah daerah yang terlibat untuk berkolaborasi dan berpartisipasi secara aktif dalam menjalankan program-program YAKOPI. Untuk mendukung keberhasilan program tersebut, dia menekankan pentingnya untuk membagikan data dan informasi yang dibutuhkan oleh YAKOPI.


"Dengan kerjasama dan partisipasi yang baik, kita dapat menciptakan dampak yang positif dan signifikan bagi kota Gunungsitoli dan warganya", pungkas Wali Kota.


Secara keseluruhan, Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani antara Pemko Gunungsitoli dan YAKOPI ini menjadi contoh kemitraan strategis yang diharapkan mampu merespons tantangan perubahan iklim dan memperteguh keberlangsungan ekosistem pesisir. Semoga dengan kerjasama ini, kita bisa bersama-sama melindungi bumi, demi generasi yang akan datang.

Posting Komentar