{ "layout": "simple", "featuredPost": false, "infiniteScroll": false, "lazyLoadImages": true, "lazyLoadIframe": true, "showAnimation": false, "transitionEffect": "none", "menuStyle": "minimal", "font": "system-ui", "fontSize": "16px", "primaryColor": "#ffffff", "secondaryColor": "#000000", "accentColor": "#0077cc", "darkMode": false, "adsLazyLoad": true, "adsLoadDelay": 2500, "enableSharing": false, "showBreadcrumbs": false, "enableSearch": true, "enablePreload": true, "preconnectDomains": [ "https://fonts.googleapis.com", "https://fonts.gstatic.com" ], "preloadResources": [ "/favicon.ico" ], "removeJquery": true, "minifyCssJs": true, "combineCssJs": true, "deferJs": true }

Posyandu Remaja: Struktur Kesehatan Komunitas Baru di Lima Desa Di Gunungsitoli Selatan

Table of Contents

Pembentukan dan Sosialisasi Posyandu Remaja

DIDATA NIAS | Sebagai unit pelayanan terdepan dalam sistem kesehatan, UPTD Puskesmas Kecamatan Gunungsitoli Selatan telah melakukan kegiatan sosialisasi dan pembentukan Posyandu Remaja di desa Hiligara. Ada sebanyak lima desa yang telah sukses dalam tugas ini di wilayah Gunungsitoli Selatan, yaitu Desa Lolomboli, Sihareo I Tabaloho, Lololakha, Hiligodu Ombolata, dan Hiligara,” ungkap Kepala UPTD Puskesmas Kecamatan Gunungsitoli Selatan, dr. Yorin Lase.


Posyandu Remaja Struktur Kesehatan Komunitas Baru di Lima Desa Di Gunungsitoli Selatan


Posyandu Remaja: Upaya Strategis dalam Meningkatkan Kesehatan Remaja

Posyandu Remaja telah dipandang sebagai salah satu strategi penting dalam Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM), yang melibatkan dan dilakukan dalam kerjasama antara masyarakat dan remaja itu sendiri. Fungsi utama Posyandu Remaja adalah sebagai alat pemberdayaan masyarakat dan penyediaan akses mudah untuk mendapatkan layanan kesehatan remaja. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kapasitas hidup sehat bagi remaja.


Tujuan Posyandu Remaja

"Kami ingin melibatkan remaja secara lebih intens dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi tugas-tugas Posyandu Remaja. Kami juga berusaha meningkatkan pendidikan dan pengetahuan tentang Keterampilan Hidup Sehat (PKHS), kesehatan reproduksi, kesehatan jiwa, pencegahan penyalahgunaan NAPZA, nutrisi, aktivitas fisik, pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM), dan kesadaran remaja dalam mencegah kekerasan," jelas dr. Yorin Lase.


Manfaat Posyandu Remaja

Posyandu Remaja memiliki serangkaian manfaat bagi remaja dan komunitas sebagai implementasinya. Pertama, bagi remaja, program ini mempersiapkan mereka dengan pengetahuan dan keterampilan sehat, termasuk kesehatan reproduksi, kesehatan jiwa, pencegahan penyalahgunaan NAPZA, gizi, aktivitas fisik, pencegahan PTM, dan pencegahan kekerasan. Kedua, program ini mendorong remaja untuk memiliki keterampilan hidup sehat melalui PKHS. Ketiga, program ini mendorong remaja untuk memanifestasikan dirinya dalam upaya peningkatan derajat kesehatan.


"Tidak hanya remaja, tetapi juga tiga lingkungan - keluarga, masyarakat, dan pemerintah semuanya mendapatkan keuntungan. Dengan terciptanya perilaku hidup yang bersih, sehat, dan memiliki keterampilan sosial yang baik, anak-anak dapat belajar, tumbuh, dan berkembang dengan harmoni dan optimal untuk menjadi sumber daya manusia yang berkualitas," kata dr. Yorin Lase.


Dengan mendirikan lebih banyak Posyandu Remaja di Desa, Puskesmas Kecamatan Gunungsitoli Selatan berharap semakin banyak komunitas lokal yang dapat menikmati manfaat dari program ini, terutama dalam mempersiapkan generasi muda yang sehat dan berdaya. Sejalan dengan ini, mereka pun dapat mendukung pembangunan nasional, khususnya dalam sektor kesehatan.

Posting Komentar