Harga Kebutuhan Pokok Jelang Idul Adha: Stabilitas dalam Volatilitas

Daftar Isi

LANTASAN UMUM

Jelang Idul Adha 1445 H yang tinggal beberapa hari ke depan, harga kebutuhan pokok di beberapa kawasan pasar tradisional di kota Gunungsitoli menunjukkan stabilitas. Meski ada sedikit fluktuasi pada beberapa komoditas, harganya masih dalam batas normal dan tidak menunjukkan lonjakan signifikan.

TREND HARGA KOMODITAS

Untuk komoditas bawang merah lokal, bawang putih, cabai merah keriting, dan tomat, tren harga menunjukkan penurunan. “Dalam 2 minggu terakhir, semua bahan kebutuhan pokok tersedia dan harga stabil. Misalnya, harga bawang merah lokal masih berada di kisaran antara Rp 48.000 hingga Rp 50.000 perkilogram, sama dengan harga pada bulan Mei," kata Ibu Ina Afni, seorang pedagang di Pasar Soliga Gunungsitoli.

KETENAGAKERJAAN PASAR

Ketersediaan stok dan kelancaran pengiriman dari para pemasok merupakan faktor utama yang menjaga kestabilan harga. Dengan lancarnya jalur transportasi laut, biaya distribusi bisa ditekan, membuat harga sembako stabil. "Kalau seperti hari libur, atau hari raya, itulah yang biasanya menjadi kendala. Semoga di Idul Adha ini tidak ada lonjakan harga sembako yang mencapai batas," harap Ibu Ina.

DATA PERANGKAT DAERAH

Data dari Dinas Perdagangan dan Ketenagakerjaan Kota Gunungsitoli mengkonfirmasi penurunan harga beberapa komoditas. Bawang merah lokal mengalami penurunan harga sebesar 7,64% dari Rp 48.000,-/Kg pada minggu keempat Mei menjadi Rp 44.333,-/Kg pada minggu terakhir. Bawang putih juga turun sebesar 0,88% dari Rp 38.000,-/Kg menjadi Rp 37.667,-/Kg.

KOMODITAS LAIN

Namun, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga, seperti beras super siudang, kacang tanah, bawang Bombay, cabe rawit hijau, dan kentang. Meski begitu, kenaikan ini relatif tidak besar. Berbagai macam komoditas lainnya, seperti beras kuku balam, gula pasir, dan minyak goreng, harganya tetap stabil.

Pemantauan pasar merupakan bagian penting guna memastikan stabilitas harga terutama menjelang hari raya Idul Adha. Dalam kondisi saat ini, stabilitas harga kebutuhan pokok di pasar tradisional kota Gunungsitoli menunjukkan isyarat positif bagi masyarakat. Hingga saat ini, fluktuasi harga tidak terlalu signifikan dan jauh dari kondisi meresahkan. Menyikapi ini, pemantauan dan pengendalian pasar harus tetap dilakukan guna mencegah potensi lonjakan harga yang tidak wajar. Kestabilan harga ini diharapkan bisa meringankan beban masyarakat dalam berbelanja kebutuhan Idul Adha.