{ "layout": "simple", "featuredPost": false, "infiniteScroll": false, "lazyLoadImages": true, "lazyLoadIframe": true, "showAnimation": false, "transitionEffect": "none", "menuStyle": "minimal", "font": "system-ui", "fontSize": "16px", "primaryColor": "#ffffff", "secondaryColor": "#000000", "accentColor": "#0077cc", "darkMode": false, "adsLazyLoad": true, "adsLoadDelay": 2500, "enableSharing": false, "showBreadcrumbs": false, "enableSearch": true, "enablePreload": true, "preconnectDomains": [ "https://fonts.googleapis.com", "https://fonts.gstatic.com" ], "preloadResources": [ "/favicon.ico" ], "removeJquery": true, "minifyCssJs": true, "combineCssJs": true, "deferJs": true }

Sidang TPP Narapidana Dipimpin Kalapas Gunungsitoli

Table of Contents

Sidang TPP Narapidana Dipimpin Kalapas Gunungsitoli

DATA NIAS | Gunungsitoli, 21 Februari 2024 - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Gunungsitoli baru-baru ini menjadi saksi dari kesigapan tim pengamat pemasyarakatan (TPP) dalam melangsungkan sidang penting yang dipimpin langsung oleh Kalapas Harry Hasudungan Simatupang, S.H. Sidang TPP tersebut bertujuan untuk mengevaluasi proposal pembebasan bersyarat dari tiga narapidana dan memberikan remisi kepada satu narapidana yang memeluk agama Hindu, menjelang Hari Raya Nyepi 2024.


Sidang TPP Narapidana Dipimpin Kalapas Gunungsitoli


Pada pernyataannya, Kalapas Harry Hasudungan Simatupang, S.H. menjelaskan bahwa proses sidang TPP merupakan tahapan kritis dalam menilai kelayakan dari proposal pembebasan bersyarat dan remisi yang diajukan. "Sidang TPP sangat penting untuk menentukan apakah suatu usulan pembebasan bersyarat telah memenuhi kriteria administratif dan substantif yang berlaku," ujar Beliau.

Setelah berlangsungnya sidang, dilakukan tahap inspeksi yang cermat guna memverifikasi kesesuaian prosedur yang telah dilaksanakan dengan benar, serta proses verifikasi lanjutan untuk memastikan bahwa usulan tersebut mematuhi standar yang telah ditetapkan. "Kami melihat secara jelas apakah jaminan yang diusulkan memadai dan juga mengamati perkembangan perilaku tahanan selama masa rehabilitasi di dalam lembaga pemasyarakatan," tambah Harry Hasudungan Simatupang.

Menjelang penutupan sidang, Harry Hasudungan Simatupang kembali memberikan pesan penting kepada narapidana yang telah mengajukan pembebasan bersyarat, "Penting bagi narapidana yang diusulkan untuk pembebasan bersyarat untuk tetap mempertahankan kondisi selama proses pembebasan berlangsung. Ayo jaga perilaku Anda dan hindari pelanggaran yang dapat merugikan usulan pembebasan Anda."

Lebih lanjut, Harry Hasudungan Simatupang menegaskan, "Kedisiplinan diri sangatlah vital. Setelah proses TPP selesai, tantangan yang dihadapi akan semakin berat. Maka dari itu, walaupun telah memenuhi segala persyaratan administratif dan substantif, pelanggaran apapun dapat mengakibatkan pembatalan usulan pembebasan bersyarat."

Pada Rabu, 21 Februari 2024, sidang TPP yang dipimpin oleh Kalapas Gunungsitoli ini berlangsung dengan lancar dan memberikan penekanan penting terhadap penilaian jaminan yang diusulkan serta evolusi perilaku tahanan selama masa rehabilitasi. Semoga proses ini dapat memberikan keberkahan dan kesempatan kedua bagi para narapidana yang berupaya untuk kembali ke masyarakat.

Posting Komentar